0
0
KENDAL, jatengnet.com – Kurun waktu setahun yakni pada 2020 – 2021, sebanyak 79 warga di Kabupaten Kendal tercatat sebagai mualaf atau masuk Islam. Sementara dalam kurun waktu 11 tahun yakni pada 2010 hingga 2021 sebanyak 160 orang menjadi mualaf.
Data itu merupakan hasil laporan dari kantor urusan agama (KUA) di masing-masing kecamatan yang dilaporkan ke Kementerian Agama Kendal. Hal itu tersampaikan dalam kegiatan Taaruf Mualaf di Rumah Dinas Bupati Kendal, Rabu (24/3).
Bupati Kendal Dico Ganinduto mengatakan, Pemkab Kendal akan hadir mendampingi para mualaf dalam proses administrasi, sehingga tidak ada permasalahan baik sosiologis, hukum, maupun ekonomi. ‘’Para mualaf terus belajar memperdalam agama Islam,’’ kata dia.
Jiwan Sanjay, salah seorang mualaf, menambahkan, keberadaan rumah mualaf sangat membantu para mualaf di Kabupaten Kendal. Ia berharap rumah mualaf yang berdiri pada 2021 bisa membantu para mualaf, baik dari segi sosial masyarakat, permasalahan hukum, maupun permasalahan ekonomi. (jtn-21)
