0
0
KENDAL, jatengnet.com – Peran generasi muda di berbagai hal tidak terlepas dari persaingan. Oleh sebab itu untuk memenangkan persaingan harus dibarengi dengan peningkatan SDM. Tanpa ada peningkatan sumber daya manusia, pemuda akan kalah bersaing dengan lainnya.
Bupati Kendal Dico Ganinduto menandaskan hal itu pada awak media yang mewawancarai di PIK setelah mengikuti upacara Hari Sumpah Pemuda ke 93. Ikut mendampingi bupati segenap Forkopimda Kandal, Forkopimcam Kangkung dan undangan lainnya. ‘’Dipilihnya PIK sebagai tempat upacara, karena kita ingin mengembangkan potensi wisata seluas-luasnya,” kata Dico.
Ditambahkan, saat ini persaingan di berbagai hal cukup ketat. Oleh sebab itu pemuda sebagai penerus perjuangan harus memiliki kreasi dan inovasi sehingga bisa memenangkan persaingan tersebut. Menurut Dico, pemuda saat ini harus memiliki pandangan kekinian, mandiri dan inspiratif sehingga banyak ide untuk memajukan bangsa ini. Yang tidak kalah penting adalah persatuan pemuda itu sendiri.
Seusai upacara juga ada pertunjukan kesenian tradisional barongan, serta atlet sepak takraw yang memperlihatkan kepandaiannya memainkan bola takraw. ‘’Pengembangan wisata tidak bisa terlepas dari seni dan olah raga,’’ tambah bupati.
Ketua KNPI Kendal Parno mengatakan sebelum upacara hari Sumpah Pemuda telah diadakan Jambore Pemuda selama dua hari yang diikui 100 peserta perwakilan pemuda. Juga ada pameran hasil karya seni pemuda.
Menurut Parno, mereka yang mengikuti pameran tersebut diantara ada utusan dari OSIS, BEM, dan perwakilan dari OKP pemuda di kabupaten Kendal. Dipilihnya PIK sebagai tempat Jambore Pemuda agar pemuda kita mengenal lebih dekat potensi wisata yang ada di Kendal.Ternyata disini ada tempat wisata yang baik dan kita di tuntut untuk ikut membantu mengembangkannya.
Sementara itu Diah salah seorang peserta jambore perwakilan dari IPPNU mengaku senang dengan kegiatan ini. Dengan kegiatan ini bisa menambah pengalaman. “Dengan Jambore Pemuda ada keakraban dan kekompakan diantara pemuda,’’ kata dia. (Teguh-21)
