Demam Berdarah di Kabupaten Kendal Telan Lima Korban Jiwa

Berita Kesehatan Pemerintahan
0 0
Read Time:1 Minute, 0 Second

KENDAL, jatengnet.com – Kasus penyakit demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Kendal pada dua bulan terakhir ini cukup tinggi. Bahkan sampai menelan korban jiwa meninggal dunia.

Data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal, kasus DBD meningkat pada Agustus hingga awal Oktober. Pada Agustus terdapat 36 kasus dengan korban meninggal dunia dua orang.

Kemudian meningkat di September, yakni 45 kasus dengan korban meninggal dunia tiga orang. Sementara diawal Oktober dengan dua kasus dan satu diantaranya meninggal dunia.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinkes Kendal, Siswanto, merasa prihatin tingginya kasus demam berdarah di Kabupaten Kendal.

Pihaknya mengimbau masyarakat melakukan 3M plus, yakni menguras, menutup, mendaur ulang, dan melakukan kegiatan pencegahan lainnya. Hal itu karena fogging hanya membunuh nyamuk dewasa.

‘’Sebenarnya mudah mencegah demam berdarah. Cuma pola hidup bersih di lingkungan keluarga itu masih kurang,’’ ucapnya.

Pihaknya bersama puskesmas dan instansi lintas sektoral terus mensosialisasikan pencegahan demam berdarah.

‘’Sosialisasi melalui selebaran, spanduk, media elektronik maupun media sosial untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat,’’ tambah dia.

Tujuannya supaya masyarakat mau bergerak bersama-sama memberantas nyamuk dengan 3M plus. Aksi pencegahan sudah sejak dulu dilakukan.

‘’Namun, kondisi paska Covid-19, banyak bekas tempat cuci tangan yang tidak diperhatikan, sehingga menjadi sarang nyamuk,’’ jelas Siswanto. (jtn-21)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *