Gerebek Ketupat Warnai Tradisi Sungkeman Keraton Amartabumi

Berita Wisata
0 0
Read Time:1 Minute, 23 Second

KENDAL, jatengnet.com – Gerebek Gunungan Ketupat mewarnai acara tradisi Sungkeman di Keraton Amartabumi di Kampung Djowo Sekatul Kecamatan Limbangan Kendal, belum lama ini.

Gunungan Ketupat setelah diarak keliling keraton, kemudian doa bersama yang dipimpin Raja Amartabumi, selanjutnya langsung diperebutkan oleh warga.

Penasehat Keraton Amartabumi, KRH Purba Wijaya, mengatakan, tradisi Sungkeman di Keraton Amartabumi dilakukan rutin pada Lebaran Hari Raya Idul Fitri.

“Tradisi Sungkeman ini selalu dilakukan di Keraton Amartabumi, sebagai benteng budaya Indonesia, kamilah yang ikut melestarikan ini,” tandasnya.

Dikatakan, gerebek gunungan ketupat ini sebagai wujud rasa syukur atas berkah dari Allah SWT, sehingga selalu diberi kesehatan, kelimpahan rezeki, dan dijauhkan dari segala marabahaya.

Ketupat yang memiliki segi empat ini menggambarkan kehidupan manusia yang memiliki Laku Papat atau empat unsur, yaitu kehidupan manusia harus bersinergi dengan Tuhan, manusia dengan manusia, manusia dengan alam, dan manusia dengan dirinya sendiri.

“Gerebek gunungan ketupat juga sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT, karena telah terbebas dari semua kesalahan, dan kembali menjadi suci seperti bayi yang baru lahir,” harapnya.

Tradisi sungkeman ini sebagai wujud pengabdian atau penghormatan kepada Kanjeng Sinuhun atau Raja, dan juga menghormati kepada dirinya sendiri. Sungkeman ini diwujudkan dengan sujud kepada Kanjeng Sinuhun.

Pangeran Garda Awang Jayanagara mengatakan, sungkeman ini sebagai bakti kepada orang tua, dengan memohon maaf, mengakui segala kesalahan, agar dimaafkan.

Sungkeman ini dilakukan oleh seluruh kerabat Keraton Kanjeng Sinuhun. “Saya sebagai anak harus berbakti kepada orang tua, dan meminta maaf atas segala kesalahan,” ujarnya.

Sementara itu, salah satu kerabat Keraton, Lily yang mendapatkan tiga buah ketupat merasa senang. Ketupatnya akan dibawa pulang untuk dimakan bersama keluarga.

“Kami datang untuk sungkeman ini berharap, agar dilebur segala dosa dan kesalahan, selalu diberi kesehatan dan kemuliaan,” harapnya. (jtn-21)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *