KENDAL, jatengnet.com – Kawasan pembinaan Lapas Terbuka Kendal atau sering disebut Lapas Produktif terus dimaksimalkan potensinya. Setelah kurang lebih seminggu yang lalu ditanami pohon jambu varietas Buto Ijo dan Sugar Barbie, Minggu (13/11/2022) ratusan bibit pohon mangga didatangkan dari Green Garden Nursery yang beralamat di Pegandon.
Kalapas Terbuka Kendal, Rusdedy, menyampaikan, dengan menambah ratusan bibit pohon mangga, merupakan bentuk keseriusannya dalam mewujudkan Lapas Terbuka Kendal sebagai Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) dibidang Agrofarm.
“Replanting untuk menjamin keberlangsungan perkebunan mangga di Lapas Terbuka Kendal. Penanaman bibit mangga juga akan menjadi warisan untuk generasi yang akan datang,” terang Rusdedy.
Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja, Ari Rahmanto, menyampaikan, pihaknya telah menerima 104 bibit mangga jenis red ivory dan yuwen. Sebanyak 50 bibit dijadwalkan datang minggu depan.
“Varietas mangga yang berasal dari Taiwan ini memiliki beberapa keunggulan serta relatif mudah dalam perawatan sehingga dipilih untuk dikembangkan di Lapas Terbuka Kendal,” ucapnya.
Beberapa keunggulan mangga jenis yuwen dan red ivory diantaranya tampilan buah yang menarik. Mangga jenis yuwen memiliki ciri-ciri kulit buah berwarna merah menyala, daging buah berwarna kuning, rasa manis, dan ukuran buah besar.
Tidak jauh berbeda dengan yuwen, mangga jenis red ivory saat sudah matang mempunyai warna jingga kemerahan dan menyebar ke seluruh permukaan kulit.
Sehingga memberikan kesan buah semakin eksotik dan bercitarasa manis dengan ukurannya yang tergolong jumbo bisa mencapai 1,8 – 2 kg tiap satu buahnya.
“Apabila hasil panen telah memenuhi harapan, akan dilakukan pengembangan budidaya tanaman supaya bibitnya bisa dibawa pulang oleh pengunjung dan ditanam di rumah,” pungkasnya. (jtn-21)