KENDAL, jatengnet.com – Sejumlah nelayan di Kelurahan Bandengan, Kecamatan Kendal Kota, mengeluhkan naiknya harga solar dari Rp 5.150 per liter menjadi Rp 6.800 per liter. Mereka merasa berat dengan naiknya solar tersebut.
Salah seorang nelayan, Sodikun, mengatakan, naiknya harga solar kali ini cukup tinggi, sehingga memberatkan bagi nelayan kecil. Pasalnya, hasil tangkapan tidak begitu banyak. “Agak berat, karena hasil tangkapan sering kali tidak sesuai harapan,” katanya, kemarin.
Demikian pula bagi Sumardi, nelayan lainnya. Harga solar terlalu tinggi bagi nelayan, sedangkan pemasukan dari hasil mencari ikan di laut tidaklah besar. “Harga ikan saat ini juga tidak naik, sehingga dengan naiknya harga solar, memberatkan para nelayan,” tambahnya.
Namun, pendapat berbeda disampaikan Tiko. Ia mengaku tidak ambil pusing dengan naiknya harga solar, karena sudah ditetapkan oleh pemerintah. “Menurut saya naiknya standar, tapi yang penting itu stoknya lancar,” kata Tiko. (jtn-21)