KENDAL – Pandemi Covid-19 berdampak di berbagai sektor, termasuk sektor perindustrian. Banyak perusahaan yang terkena imbas pandemi dan tidak sedikit perusahaan yang tutup atau merumahkan karyawannya. Dampak dari pandemi pula pengangguran di Kabupaten Kendal meningkat.
‘’Angka pengangguran dari 6 persen menjadi 7,6 persen atau sekitar 70.000 tenaga kerja,’’ kata Bupati Kendal Dico Ganinduto pada acara pembukaan Job Fair secara online yang digelar di Pendopo Tumenggung Bahurekso Rabu (16/6).
Ditambahkan bupati, yang akan datang, pihaknya optimistis bisa menekan angka pengangguran tersebut. Apalagi Kendal memiliki kawasan industri, yang nantinya bisa menyerap puluhan ribu tenaga kerja. Yang terpenting sekarang adalah bagaimana menyiapkan SDM agar bisa diterima di kawasan Industri Kendal.
Lulusan sekolah harus disesuaikan dengan kebutuhan. Dengan demikian mereka bisa langsung diterima bekerja di perusahaan sesuai keahliannya. ‘’Kami akan menarik investor supaya mau menanamkan modalnya di Kendal,’’ tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kendal, Syukron Samsul Hadi mengatakan, bursa kerja kali ini diikuti oleh 24 perusahaan. Kegiatan berlangsung dua hari, yakni 16-17 Juni 2021. Tujuannya untuk membantu pencari kerja agar bila melamar pada perusahaan yang diinginkan. ‘’Pada job fair kali ini ada 960 lowongan pekerjaan yang ditawarkan,’’ pungkasnya. (guh-21)