0
0
KENDAL, jatengnet.com – Pemkab Kendal melalui Dinas Lingkungan Hidup menghijaukan bekas galian C di Desa Nolokerto, Kecamatan Kaliwungu, Kendal dengan menanam ratusan bibit pohon. Kegiatan itu dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) 2021.
Asisten Sekda Kendal, Tavip Pornomo, Hari Menanam Pohon Indonesia diperingati setiap 28 November. Hal itu berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 24 Tahun 2008. Penetapan tanggal 28 November sebagai Hari Menanam Pohon Indonesia dan Desember sebagai Bulan Menanam Nasional.
‘’Peringatan ini memberikan kesadaran dan kepedulian kepada masyarakat, tentang pentingnya pemulihan kerusakan lahan melalui penanaman pohon. Hal itu sebagai salah satu cara memulihkan kerusakan lahan untuk mencegah bencana banjir dan tanah longsor,’’ kata dia.
Gerakan menanam itu dilatarbelakangi perubahan iklim secara global yang berdampak terhadap ekosistem, cuaca ekstrim, sistem tata air Daerah Aliran Sungai (DAS), serta terjadinya bencana alam seperti banjir, tanah longsor, dan kekeringan.
‘’Lokasi ini merupakan lahan bekas tambang yang sebagian difungsikan sebagai perumahan. Karena itu, menjadi prioritas untuk dipulihkan kembali supaya kondisi lahan stabil serta memiliki estetika yang baik dan menjadi ruang terbuka hijau,’’ jelasnya.
Tavip mengajak semua yang hadir untuk merawat pohon yang telah ditanam dengan baik. Karena setelah pohon ditanam, harus ada perhatian khusus, supaya tumbuh dengan baik, sehingga lokasi menjadi lestari dan bermanfaat bagi masyarakat sekitarnya.
‘’Saya berharap, gerakan ini bisa berkelanjutan pada Desember sebagai bulan menanam nasional, sehingga lahan kritis bisa dihijaukan. Selain itu kerusakan lahan dapat dihindari serta mampu memperbaiki kualitas lingkungan hidup,’’ tambah dia.
Plt Kepala DLH Kendal, Iwan Muhtadi menjelaskan, terdapat 800 pohon yang ditanam dalam kegiatan ini. ‘’Kami gandeng komunitas pecinta lingkungan, masyarakat sekitar, dan pelajar,’’ pungkasnya. (jan-21)
