Kejar Target Februari, Binda Jateng Sasar Vaksin Sebanyak 2000 Anak di Kendal

JatengNews Kesehatan
0 0
Read Time:2 Minute, 6 Second

*Usai Divaksin Anak-anak Diberi Paracetamol

KENDAL, Jatengnet.COM – Demam bisa saja terjadi sesaat usai seseorang melakukan vaksinasi. Guna mengantisipasinya, dan sekaligus untuk menghilangkan kecemasan para orangtua saat, maka Puskesmas Kaliwungu memberikan obat penurun panas kepada anak-anak usai menjalani vaksinasi yang digelar Binda Jawa Tengah, di SD N 1 Sarirejo, Jumat (11/2/2022). Binda manargetkan Februari rampung. Yakni untuk vaksinasi anak di Kendal menyasar 2.000 anak di sejumlah sekolah di 8 kecamatan.

Dokter Puskesmas Kaliwungu dr Endang mengatakan, pemberian vaksinasi covid -19 pada anak usia 6-11 tahun aman dan sifatnya cenderung ringan serta mudah diatasi.

“Banyak orangtua yang cemas usai divaksin akan panas badannya. Makita antisipasi memberikan obat penurun panas,” katanya, disela vaksinasi anak.

Sementara menurut Rini salah satu orangtua, vaksin pertam juga sudah diberi obat penurun panas oleh petugas usai divaksin. Namun anaknya tidak mengalami demam, tetapi setidaknya ada upaya pencegahan jika kemudian anaknya demam setelah divaksin dengan minim paracetamol yang dikasih petugas vaksin.

“Ini yang kedua kalau vaksin pertama tidak ada keluhan dan tidak panas tetapi diberi obat juga. Yang sekarang juga diberi obat untuk jaga-jaga jika nanti demam karena musimnya juga tidak menentu,” katanya.

Vaksinasi anak usia 6-11 tahun ini terus dilakukan Badan Intelejen Negara daerah (Binda) Jawa Tengah untuk mengejar target selesai dibulan februari ini. Di Kendal sendiri vaksinasi untuk anak-anak Jumat 11 februari 2022 akan menyasar 2.000 anak di sejumlah sekolah di 8 kecamatan. Kepala Binda Jateng Sondi Siswanto mengatakan,selain di Kabupaten Kendal vaksinasi juga dilaksanakan di 5 daerah lainnya dengan sasaran 10.000 dosis.

“Lokasi vaksinasi meliputi Wonogiri, Jepara, Grobogan, Kendal, Pekalongan,dan Magelang,” katanya.

Jenis vaksin yang dipergunakan bagi anak dan pelajar yaitu jenis sinovac yang telah mendapatkan ijin dari BPOM untuk dipergunakan bagi anak usia 6 – 11 tahun. Untuk di wilayah Kabupaten Kendal lokus utama dilaksanakan di SDN 1 Sarirejo Kaliwungu dengan sasaran 335 anak. Sedangkan di wilayah Boja dilaksanakan di SD Negeri 2 tampingan dan SD Negeri 2 Campurejo dengan jumlah vaksin 427 . Di Pageruyung kita berikan 194 dosis untuk siswa MI Muhammadiyah Bangunsari dsan MI NU 55 Getasblawong. Di Kecamatan Ringinarum ada 185 dosis untuk SDN 1 Ngawensari , TK Ngawensari dan MI Kedungasri .

“Di kecamatan Pegandon di SDN 1dan 2 Gubugsari , di kecamatan Rowosari di SDN 4 Gempolsewu, wilayah Sukorejo di SD N 3 Ngadiwarno , TK ABBA 1, TK ABBA 5, TK ABBA 10, TK Ismullah, TK Cerdas dan TK Amaliyah. Serta di wilayah Patean sebanyak 198 dosis untuk anak SDN Kalibareng dan SDN 6 Sidokumpul 82,” jelasnya.(jan-17)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *