KENDAL, JatengNET.Com – Gelombang pemudik melalui angutan laut KMP Kalibodri dari Pelabuhan Kumai, Kalimantan Tengah ke Pelabuhan Kendal, Kendal meningkat dua kali lipat dipemberangkatan kedua, Kamis (28/4/2022). KMP Kalibodri membawa sebanyak 715 penumpang berbagai tujuan di Jawa Tengah.
Banyaknya pemudik yang turun di pelabuhan Kendal membuat petugas terus mengingatkan dan mengimbau agar tetap waspada dan berhati-hati dengan orang yang tidak dikenal. Pasalnya kemungkinan kejahatan juga bisa terjadi di atas kapal. Seperti kejahatan gendam atau hipnotis.
“selalu kami himbau melalui pengeras suara agar pemudik waspada akan tindak kejahatan. Jangan mudah percaya dengan orang yang baru dikenal apalagi sampai menawarkan sesuatu,” kata Plt Kepala Dinas Perhubungan Kendal Giri Kusuma.
Giri mengungkapkan, kedatangan kedua arus mudik di pelabuhan Kendal merupakan puncak arus mudik meskipun masih ada satu kali kedatangan di tanggal 1 Mei 2022. Pihak pengelola menyiapkan armada untuk mengantar pemudik ke tujuan atau ke terminal terdekat.
“Perkiraan kedatangan tanggal 1 Mei 2022 lebih sedikit karena sudah mendekati Lebaran, sehingga penumpang berkurang,” ujarnya.
Penumpang yang turun di pelabuhan Kendal menjalani pemeriksaan tiket dan dokumen lainnya. Tidak hanya itu petugas kesehatan memeriksa suhu tubuh dan surat antigen penumpang.
“Petugas karantina melakukan mengawasi penumpang dan memeriksa kendaraan yang baru keluar dari kapal,” ucapnya.(jan17/red)