Baperlitbang Kendal Luncurkan Ruang Layanan Perencanaan

Berita Pemerintahan
0 0
Read Time:1 Minute, 34 Second

KENDAL, jatengnet.com – Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Baperlitbang) Kabupaten Kendal meluncurkan suatu inovasi baru berupa Ruang Layanan Perencanaan (RLP), Rabu (20/7/2022).

Layanan tersebut diprakarsai Kepala Bidang Perencanaan dan Pengendalian Program pada Baperlitbang, Albertus Hendri Setyawan untuk menyelaraskan proses penyusunan perencanaan daerah lebih baik lagi.

‘’Selama ini proses penyusunan perencanaan kegiatan belum terlaksana dengan optimal, karena hanya bertumpu pada Baperlitbang. Inovasi Ruang Layanan Perencanaan bertujuan memaksimalkan SDM, agar bisa menjawab semua kebutuhan masyarakat Kendal,’’ katanya.

Dia menjelaskan, RLP memiliki fungsi informasi, konsultasi, dan asistensi. Terdapat lima jenis layanan, meliputi informasi dan konsultasi perencanaan, pengendalian, dan evaluasi pembangunan, konsultasi usulan aspirasi masyarakat.

Selain itu asistensi penyusunan dokumen perencanaan, asitensi sistem informasi pemerintahan daerah (SIPD), serta asistensi usulan dana alokasi khusus dan bantuan keuangan dari provinsi. Layanan tersebut mampu menghasilkan output dari perencanaan pembangunan daerah yang lebih berkualitas.

‘’Segala hal yang terkait dengan perencanaan dapat dikomunikasikan dan dikonsultasikan melalui petugas yang ada di RLP. RLP bisa diakses mulai Kamis 21 Juli 2022 di lantai dasar kantor Baperlitbang pada Senin-Kamis pukul 9.00 – 14.00 WIB. Terdapat petugas sesuai bidangnya masing-masing,’’ jelasnya.

Kepala Baperlitbang Kendal, Izzuddin Latif mengatakan, ada empat pendekatan dalam menyusun perencanaan daerah. Meliputi, pendekatan teknokratik dengan metode berpikir ilmiah, pendekatan partisipatif dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan.

Selain itu pendekatan politis dengan menerjemahkan visi dan misi kepala daerah ke dalam RPJMD, serta pendekatan top-down dan bottom-up yang dilakukan dengan penyelarasan hasil musrenbang tingkat desa, kabupaten/kota, provinsi, hingga nasional.

Menurutnya, melalui pendekatan ini diharapkan mampu menghasilkan perencanaan yang holistik, integratif, dan akuntabel, mulai dari pengusulan rencana kegiatan, pembahasan, dan penetapan skala prioritas.

Sehingga, perencanaan daerah dengan perencanaan perangkat daerah bisa lebih sinkron untuk pembangunan Kendal lebih maju. Perlu harmonisasi/sinergitas antarperangkat daerah, utamanya Baperlitbang dengan Dispermasdes.

‘’Tahapan musrenbang dari tingkat desa hingga nasional harus dikawal dengan baik. Misalnya, ketepatan pelaksanaan, hingga penyampaian hasil perencanaan, jangan sampai meleset,” tuturnya. (jtn-21)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *